Rabu, 16 Juli 2025

IBLIS & NAMA-NAMA KETURUNAN SERTA TUGAS-TUGASNYA

 

IBLIS & NAMA-NAMA KETURUNAN SERTA TUGAS-TUGASNYA

Sebagai makhluk yang paling dimuliakan Tuhan, manusia patut bersyukur atas segala karunia yang diberikan oleh-Nya. Manusia diciptakan dalam bentuk terbaik, baik dari segi fisik maupun nilai-nilai luhur yang terkandung dalam jiwanya. Bahkan, manusia bisa lebih mulia dari para malaikat jika mampu memaksimalkan karunia akal dan mengendalikan hawa nafsunya. Sebaliknya, manusia juga bisa lebih rendah daripada binatang jika nafsunya dibiarkan liar dan tak terkendali.

Salah satu bentuk kasih sayang Tuhan kepada manusia adalah dengan memberinya peringatan agar berhati-hati menghadapi tipu daya Iblis. Sesungguhnya Iblis muncul di segala sudut kehidupan manusia. Ia menyusup melalui setiap aliran darah manusia, mengelabui informasi yang dikirim oleh panca indra ke otak lalu ke hati—yang merupakan benteng pertahanan terakhir.

Allah secara terang-terangan menyebut bahwa Iblis adalah musuh nyata bagi manusia. Dalam Surah Yasin ditegaskan:

أَلَمْ أَعْهَدْ إِلَيْكُمْ يَا بَنِي آدَمَ أَنْ لَا تَعْبُدُوا الشَّيْطانَ إِنَّهُ لَكُمْ عَدُوٌّ مُبِينٌ
“Bukankah Aku telah memerintahkan kepadamu, wahai Bani Adam, supaya kamu tidak menyembah syaitan? Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu.” (QS Yasin: 60)

Permusuhan Iblis terhadap Manusia

Iblis sangat membenci anak cucu Adam karena dendam kesumat yang membara dalam dirinya. Sebelum penciptaan Nabi Adam, Iblis dikenal sebagai makhluk yang sangat tekun beribadah, bahkan melebihi para malaikat. Namun, rasa iri dan kesombongan membuatnya menjadi makhluk Tuhan yang terkutuk.

Ketika diperintahkan oleh Allah untuk sujud kepada Adam, ia menolak, sementara para malaikat dengan penuh kerendahan hati melaksanakan perintah itu. Iblis merasa lebih mulia karena diciptakan dari api, sedangkan Adam hanya dari tanah. Karena kesombongannya itu, Iblis diusir dari surga dan dikutuk oleh Allah hingga hari kiamat.

Sejak saat itu, Iblis secara terang-terangan menyatakan permusuhan terhadap Adam dan seluruh keturunannya. Bahkan, menurut sebagian ulama, kebencian Iblis terhadap anak cucu Adam lebih besar daripada kepada Adam sendiri. Hal ini karena Iblis berasal dari api, sedangkan keturunan Adam dari air—dan kontradiksi antara api dan air lebih tajam daripada antara api dan tanah liat.

“Iblis benar-benar menjadi musuh besar bagi manusia.”
(Syekh Al-Fakhr al-Razi, Mafâtîh al-Ghaib, [Beirut: Dar al-Fikr], Juz 13, hal. 98)


Tujuh Ancaman Iblis

Empat dalam Surah an-Nisā’:

وَلَأُضِلَّنَّهُمْ وَلَأُمَنِّيَنَّهُمْ وَلَآمُرَنَّهُمْ فَلَيُبَتِّكُنَّ آذَانَ الْأَنْعَامِ وَلَآمُرَنَّهُمْ فَلَيُغَيِّرُنَّ خَلْقَ اللَّهِ ۚ وَمَنْ يَتَّخِذِ الشَّيْطَانَ وَلِيًّا مِّن دُونِ اللَّهِ فَقَدْ خَسِرَ خُسْرَانًا مُّبِينًا
“Dan aku benar-benar akan menyesatkan mereka, dan membangkitkan angan-angan kosong pada mereka, dan menyuruh mereka (memotong telinga-telinga binatang), lalu mereka benar-benar melakukannya, dan aku akan menyuruh mereka (mengubah ciptaan Allah), lalu benar-benar mereka mengubahnya. Barang siapa menjadikan syaitan sebagai pelindung selain Allah, maka sesungguhnya ia menderita kerugian yang nyata.”
(QS an-Nisā’: 119)

Tiga dalam Surah al-A’rāf:

قَالَ فَبِمَا أَغْوَيْتَنِي لَأَقْعُدَنَّ لَهُمْ صِرَاطَكَ الْمُسْتَقِيمَ ۝ ثُمَّ لَآتِيَنَّهُم مِّن بَيْنِ أَيْدِيهِمْ وَمِنْ خَلْفِهِمْ وَعَنْ أَيْمَانِهِمْ وَعَن شَمَائِلِهِمْ وَلَا تَجِدُ أَكْثَرَهُمْ شَاكِرِينَ
“Iblis berkata: Karena Engkau telah menyesatkan aku, maka sungguh aku akan duduk menghalangi mereka di jalan-Mu yang lurus. Lalu aku akan mendatangi mereka dari depan, dari belakang, dari kanan, dan dari kiri mereka. Dan Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur (taat).”
(QS al-A’rāf: 16–17)


Keturunan Iblis & Tugas-Tugasnya

Menurut Imam Mujahid, sebagaimana dikutip oleh Syekh Abdurrauf al-Manawi, Iblis memiliki keturunan dan prajurit yang terstruktur. Berikut nama-nama mereka beserta tugasnya:

  1. Asy-Syabru
    Bertugas membuat manusia tidak sabar saat mendapat musibah. Reaksi berlebihan seperti menangis histeris, depresi, mengamuk, adalah pengaruh Asy-Syabru.

  2. Al-A’war
    Bertugas di bidang maksiat dan seks bebas. Ia meningkatkan syahwat dan mengarahkan manusia ke perzinaan.

  3. As-Sauth
    Menguasai dunia informasi. Ia menebarkan berita palsu, hoaks, dan fitnah melalui berbagai media.

  4. Ad-Dasim
    Menghancurkan rumah tangga. Ia masuk bersama suami yang masuk rumah tanpa salam dan tanpa dzikir, memicu pertengkaran dalam keluarga.

  5. Az-Zalanbur
    Menguasai pasar dan perdagangan. Ia mendorong penipuan, kecurangan, dan janji palsu dalam transaksi jual beli.

  6. Al-Walhân
    Mengganggu thaharah. Ia membuat orang was-was saat berwudhu, mandi, dan bersuci—mendorong penggunaan air secara berlebihan.

  7. Al-Khonzaab
    Mengganggu shalat. Ia membuat manusia malas, tidak khusyu’, atau melanggar adab dalam shalat.

(Syekh Abdurrauf al-Manawi, Faidl al-Qadir, Juz 2, hal. 503)

Masih banyak lagi tentara Iblis yang mengemban misi menyesatkan manusia. Dalam satu riwayat disebutkan bahwa setiap hari Iblis bisa melahirkan banyak anak sesuai keinginannya. Mereka yang berhasil menyesatkan manusia akan diberi mahkota oleh Iblis.

(HR Ibnu Hibban, al-Hakim, dan al-Thabrani; lihat: Syekh Badruddin al-‘Aini, Umdah al-Qari Syarh Shahih al-Bukhari, Juz 15, hal. 168)


Penutup: Waspadalah!

Iblis dan pasukannya sadar bahwa kutukan Allah terhadap mereka tidak akan dicabut. Mereka bergerilya dari generasi ke generasi untuk menyesatkan manusia, yang mereka anggap sebagai “anak emas” Tuhan.

Karena itu, penting bagi kita untuk mewaspadai mereka dengan:

  • Memperbanyak dzikir
  • Rajin shalat
  • Membaca Al-Qur’an
  • Bersedekah
  • Menebar kedamaian
  • Beramal saleh

Gangguan Iblis bukan hanya kepada orang awam, tetapi juga orang saleh dan ulama. Bahkan, mereka menjadi target utama. Banyak orang alim tergelincir pada akhir hayat karena tipu daya Iblis. Na‘ûdzu billâhi min dzâlik.

Para ulama tasawuf selalu mengajarkan untuk tidak merasa aman atau menyombongkan amal, karena tidak ada yang tahu bagaimana akhir hidupnya.

Semoga kita semua diberi perlindungan oleh Allah, dijauhkan dari godaan Iblis, dan dikaruniai husnul khâtimah. Āmīn.



0 komentar:

Posting Komentar